Saya hanya ingin sedikit sharing kesukaan saya sama kopi. Beberapa yang akan saya jabarkan diambil
dari referensi yang insyaallah akurat, namun beberapa lagi bersumber dari
pemikiran dan pengalaman saya sendiri. Disini saya akan bahas tentang kopi terutama
dari sudut pandang kesehatan dan kebiasaan.
Dari dulu sekali saya
hampir setiap hari minum cappucino
karena enak dan murah, tentu cappucino
murahan yang dijual di kantin sekolah. Hingga suatu hari entah apa yang terjadi
trend minum kopi semakin pesat hingga
satu kota ini dipenuhi kedai kopi disetiap pojoknya. Untuk pertama kali saya
minum kopi seduhan dari biji kopi asli yang saya beli di salah satu kedai kopi, saya
langsung jatuh cinta pada tegukan pertama. Hahaha terlalu berlebihan. Tapi memang
ada sensasi yang berbeda yang saya rasakan dibalik pahitnya rasa kopi yang saya minum. Terlebih jika hati dan pikiran sedang tidak kondusif, maka kopi adalah
teman terbaik untuk menemani saya duduk mencari ketenangan.
Menurut saya,
kebiasaan minum kopi banyak membawa dampak positif. Berdasarkan penjelasan
ilmiah yang saya dapat dari salah satu materi kuliah di kampus pun juga begitu. Sayangnya,
untuk sebagian orang yang memiliki sensitivitas yang tinggi dengan efek kopi,
tidak bisa menikmati efek kopi yang sangat menyenangkan ini. Mereka malah akan
gemetar dan merasa tidak enak badan. Saya akan coba jelaskan dari segi ilmiah
bagaimana kopi dapat mempengaruhi mood kita.
Kandungan utama
kopi yang paling berpengaruh adalah kafein, dimana senyawa ini akan merangsang
kerja Sistem Saraf Pusat (otak) dengan kuat. Seperti yang kita tau, otak
merupakan organ yang mengatur segala hal yang terjadi dalam tubuh. Dengan rangsangan
kafein terhadap otak, dapat menyebabkan hilangnya rasa kantuk, lelah, daya
pikir semakin cepat, meningkat, dan jernih, serta emosi pun lebih stabil. Mungkin
kafein meningkatkan kinerja otak sebagai hasil dari kerjanya yang membuat
jantung berdebar, sehingga aliran darah semakin lancar dan sirkulasi dari
oksigen di otak juga lebih banyak. Hmm saya tidak akan membahas segi ilmiah
dengan berat, mungkin lebih santai bisa lebih baik untuk dicerna maksudnya.
Kalau begitu, sudah
tau belum berapa kadar kafein yang sebaiknya dikonsumsi?
Satu cangkir kopi
(sekitar 180 ml) mengandung kadar kafein sekiar 100 – 150 mg. Dalam rentang kadar
70 – 200 mg kafein dapat memberi efek stimulasi terhadap sistem saraf pusat,
meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, serta dapat menyebabkan
dehidrasi tubuh. Menurut saya sih satu cangkir sudah cukup, mungkin dua cangkir
boleh juga karena waktu paruh kafein dalam tubuh adalah selama 6 jam. Artinya dalam
6 jam kafein yang kita minum akan berada dalam darah dan akan dikeluarkan dari
tubuh sebanyak setengah dari keseluruhannya. Jadi efeknya akan terasa dalam
waktu 6 jam itu. Menurut salah satu guideline
pun sebaiknya kafein dikonsumsi dalam satu hari tidak lebih dari 400 mg, dimana
dalam satu kali minum hanya boleh sebanyak 200 mg.
Mengkonsumsi kafein
secara berlebihan dapat berakibat terjadinya toleransi. Secara lebih sederhana,
toleransi adalah keadaan dimana tubuh tidak lagi mempan dengan jumlah biasa
yang kita minum. Untuk mendapat efek yang kita inginkan akan dibutuhkan dosis
yang semakin tinggi, dengan kata lain kebutuhan kafein yang diminum akan
semakin meningkat dari sebelumnya untuk mendapat efek yang sama. Bahayakah?
Tentu, apapun yang
berlebihan tentu saja tidak baik. Mengkonsumsi kafein secara berlebihan dapat
menimbulkan gejala kecemasan, sulit tidur (insomnia), sering buang air kecil,
wajah memerah, saluran cerna terganggu, kejang otot, jantung berdebar
(takikardia), ritme jantung yang tidak stabil (aritmia), agitasi psikomotor,
dsb. Tapi sebenarnya keracunan kafein sangat jarang teradi. Gejala yang biasa
timbul biasanya seperti muntah dan kejang.
Oh iya, selain itu
perlu sekali diperhatikan waktu-waktu yang sebaiknya jangan mengkonsumsi kopi
sama sekali yaitu ketika kita mengkonsumsi obat-obatan. Kafein dapat
berinteraksi dengan beberapa obat, mengakibatkan efek obat yang diharapakan
dapat terganggu atau bahkan dapat berakibat fatal dalam terapi. Jadi, kalau
sakit usahakan puasa ngopi dulu yaa hehe.
Efek kopi dalam
sudut pandang kesehatan sebenarnya sangat banyak sekali. Ingin saya jabarkan
semuanya tapi akan membuat tulisan ini jadi sangat panjang. Intinya dalam
setiap kopi yang kita minum akan memberikan dampak positif dan negatif terhadap
tubuh. Jadiiii, ngopi yuk? Hehehe
Tulisan saya memang
berantakan, karena saya tidak pernah belajar bagaimana cara menulis yang baik. Tapi
bagaimanapun, saya ingin sekali bercerita dengan lebih banyak orang
mengutarakan yang saya pikirkan. Terimakasih yang sudah menyempatkan membaca
tulisan ini sampai habis, kapan-kapan saya traktir segelas kopi hangat yaaa
hehehe.